Tuesday, August 19, 2014

Cara Menggunakan PHPMyAdmin untuk Mengolah Database

Setelah database terbuat, barulah Anda bisa mengolahnya. Dari dalam CPanel, Anda dapat mengklik tombol PHPMyAdmin untuk mengedit database. Berikut ini penjelasan cara menggunakan PHPMyAdmin untuk mengolah database yang sudah terbuat:
1. Dari CPanel, klik ikon PHPMyAdmin untuk menggunakan PHPMyAdmin.
2. Di halaman PHPMyAdmin Access, pilih database yang ingin diolah dengan PHPMyAdmin pada tabel List of current databases.
3. Klik link Enter PHPMyAdmin di sebelah kanan nama database untuk membuka PHPMyAdmin untuk database tersebut.
hal-159-phpmyadmin
4. Halaman awal PHPMyAdmin seperti berikut: Anda dapat melihat nama database ada di bagian panel kiri dan dalam keadaan awal terlihat tidak ada tabel di dalam database karena di bagian kanan PHPMyAdmin masih kosong.
hal-159-masih-kosong

Membuat Tabel Baru.

Tabel adalah tempat untuk menyimpan data dalam sistem database relasional. Di PHPMyAdmin, cara membuat tabel baru seperti berikut ini :
1. Klik tab Structure kemudian isikan nama tabel di textbox Name di groupbox Create new table on nama_database.
hal-160-tabel-baru
2. Klik Go, tabel sudah terbuat. Berikutnya adalah mengisikan ! field-field yang akan dibuat di tabel Isi nama field di kolom Field.
3. Isikan tipe field di kolom Type.
4. Tentukan panjang masing-masing field di kolom Length/Values.
5. Pilih storage engine di combobox Storage Engine dengan MylSAM.
6. Klik Save untuk menyimpan pembuatan field di tabel.
hal-161-field-tabel
7. Ketika field terbuat, sebenarnya yang tereksekusi adalah perintah sql di sql query. Nama-nama field terletak di bagian bawah perintah sql tersebut.
hal-161-sql-query
8. Tabel yang dibuat sebelumnya belum memiliki indeks. Untuk membuat indeks, klik pada tombol Primary key di kolom Action. Ketika muncul konfirmasi Do you really want to Alter table dan Add Primary Key, klik OK.
hal-162-kotak-konfirm
9. Setelah primary key terbuat, ada tulisan A primary key has been added on nama_field. Indeks digunakan antara lain untuk membuat struktur tabel lebih baik dan juga mempercepat pencarian.
hal-162-primary-key-id
Ketika Anda memilih storage engine ada beberapa jenis storage engine yang didukung oleh MySQL. Storage engine yang berbeda-beda tersebut fungsinya adalah untuk mengakomodasi tipe tabel yang berbeda. Penjelasannya seperti berikut :
• MylSAM digunakan untuk mengatur tabel non-transactional. MylSAM menyediakan sistem untuk penyimpanan dan pengambilan data dengan kecepatan tinggi. Selain itu ada fasilitas pencarian full text. MylSAM didukung di semua konfigurasi MySQL dan merupakan storage engine standar kecuali jika diubah konfigurasinya.
• MEMORY menyediakan tabel di memory. MERGE memungkin-kan pengumpulan tabel MylSAM yang identik untuk ditangani sebagai tabel tunggal. Seperti MylSAM, MEMORY dan MERGE bisa menangani tabel non-transactional, dan keduanya juga ada secara default di MySQL Storage engine MEMORY dulu dikenal sebagai HEAP
• InnoDB dan BDB menyediakan tabel yang transaction-safe. InnoDB juga dimasukkan di paket distribusi binary MySQL 5.0 standar. Jika menggunakan distribusi source, Anda bisa meng-aktifkan atau mematikan storage engine ini sesuai keinginan Anda.
• EXAMPLE merupakan storage engine dummy yang tidak melakukan apapun. Anda bisa membuat tabel menggunakan engine ini namun tidak ada data yang bisa disimpankan ke dalamnya. Anda tidak bisa mengambil data/retrieve dari tabel. Tujuan strorage engine ini adalah sebagai contoh di source code MySQL untuk menunjukkan cara menulis storage engine baru. Sehingga tujuan utamanya adalah untuk pengembang aplikasi MySQL sendiri dan bukan untuk pengguna.
• NDBCLUSTER (atau NDB) merupakan storage engine yang digunakan oleh oleh MySQL cluster untuk mengimplementasi-kan tabel yang dipartisi di beberapa komputer. NDB ada di distribusi biner MySQL 5.0. Storage engine sekarang didukung oleh beberapa platform Unix dan untuk platform lain, seperti Windows sedang dicoba untuk dikembangkan. NDB tidak didukung pada konfigurasi MySQL 5.1 standar.
• ARCHIVE digunakan untuk menyimpan data berjumlah banyak tanpa indeks.
• CSV digunakan untuk menyimpan data dalam format file teks menggunakan format comma-separated values/CSV.
• BLACKHOLE bisa menerima data tapi tidak menyimpannya. Sehingga ketika mengambil data, hasilnya selalu kosong.
• FEDERATED mulai ditambahkan di MySQL 5.03. Storage engine ini menyimpan data di database remote. Saat ini, hanya bisa digunakan di MySQL menggunakan client MySQL C API.

Insert Data

Insert Data digunakan untuk memasukkan data ke dalam tabel yang sudah terbuat. Cara memasukkan data sebagai berikut :
1. Klik tab Insert ketika Anda sudah berada di. halaman Table (setelah mengklik nama tabel).
2. Isikan nilai-nilai yang akan dimasukkan di bagian kolom value untuk masing-masing nama field.
3. Klik Go untuk mengeksekusi pemasukan nilai tersebut. Sebelumnya pilih Insert as new row dan and then : Go back to previous page.
hal-164-nilai-ke-tabel
4. Tampilan akan beralih ke halaman sql, karena pada hakikat-nya PHPMyAdmin merupakan tool interface yang memungkin-kan pembuatan query by example, namun yang bekerja di backend tetaplah sql statement.
hal-165-sql-statement

Run SQL Statement

SQL (Structured Query Language) merupakan bahasa untuk database yang didesain agar bisa mengambil data dan melakukan manajemen data di database relasional. SQL juga bisa digunakan untuk membuat skema database, memodifikasinya, dan manaja-men kontrol dari pengaksesan objek.
SQL statement di PHPMyAdmin diakomodasi di tab SQL. Cara menggunakan sql statement di PHPMyAdmin seperti berikut :
1. Klik tab SQL.
2. Isikan perintah di kotak Run SQL query/queries on database nama_database. Klik Go.
hal-166-halaman-sql
3. Sql query akan dieksekusi. Kode di atas adalah kode untuk menampilkan data semua field di tabel.
hal-166-hasil-query-tabel
4. Salah satu kegunaan query lainnya adalah sebagai alat bantu meng-generate kode PHP dari sebuah sql statement sehingga mempermudah pemrograman PHP. Untuk meng-generate sql statement dalam variabel di PHP? klik link Create PHP Code. Muncul variabel $sql yang berisi kode sql untuk PHP.
hal-167-sql-statement

Search

Search adalah sebuah fitur PHPMyAdmin yang mempermudah pencarian baik dalam tabel atau dalam database. Ketika Anda membuka tabel, fitur Search mencari data yang ada di tabel Sementara jika membuka database, fitur Search mencari data yang ada di semua tabel yang ada di database.
Berikut cara menggunakan search untuk mencari data di table :
1. Klik tab Search.
2. Isikan field yang akan dicari di select fields.
3. Operatornya bisa Like (lebih longgar) atau lainnya, diatur di bagian Operator. Isikan value atribut pencarian di kolom Value. hal-168-id-like1
4. Semua data yang sesuai dengan hasil pencarian ditampilkan di halaman selanjutnya.
 hal-168-hasil-pencarian

Export

Database yang baik mengijinkan adanya portabilitas dalam pemindahan artikel. Maksud portabilitas adalah user bisa meng-ekspor sql statement yang mendefinisikan struktur tabelnya sekarang, sehingga nantinya hasil ekspor bisa digunakan (diimpor) di database lainnya, agar tercipta database atau tabel di tempat lain yang strukturnya sama persis.
Salah satu keunggulan PHPMyAdmin adalah kemungkinannya melakukan ekspor dengan cara berikut :
1. Dan PHPMyAdmin, klik tab Export. Jika ingin mengekspor database, klik nama database sehingga yang terbuka halaman Database. Sementara jika ingin mengekspor tabel saja, klik nama tabel sehingga yang terbuka halaman Table.
hal-169-atribut-export
2. Pilih jenis hasil ekspor. Anda bisa memilihnya di groupbox Export, dari mulai CSV hingga teks sql Yang umum dipakai adalah SQL yang nantinya menghasilkan teks murni yang di dalamnya berisi kode-kode sql.
3. Beri tanda cek di bagian Structure yang berarti struktur juga ikut tersimpan.
4. Beri tanda cek di bagian Data sehingga data juga ikut tersimpan di file sql.
5. Klik Go, kode sql akan dibuat dan diperlihatkan di kotak tersendiri.
hal-170-kotak-statement  
6. Jika Anda ingin menyimpan file ekspor menjadi file .sql, beri tanda cek pada Save as file. Ini lebih menguntungkan dan praktis, karena file tidak perlu. disalin dari halaman PHPMyAdmin, namun bisa langsung di-download.
7. Jika ditentukan Save as file, maka ketika mengklik Go muncul halaman untuk men-donwload file sql Simpan berkas untuk menyimpan hasil ekpor ke dalam file.
hal-171-save-as-file
hal-171-pemilihan-file
8. Tunggu hingga download selesai Waktu download tergantung ukuran file dan kecepatan internet Anda. hal-171-file-ekspor

Import

Impor adalah kebalikan dari ekspor. Dengan impor, Anda bisa membuat database (baik struktur maupun datanya) dengan jalan mengimpor dari file yang diperoleh dari proses ekspor.
Perhatian : Ketika Anda menginstal aplikasi CMS secara manual yang tidak memiliki fasilitas pembuatan database otomatis, cara untuk membuat databasenya dengan fasilitas Import ini.
Cara mengimpor di PHPMyAdmin adalah:
1. Klik pada tab Import.
2. Muncul halaman Import seperti berikut.
hal-172-import
3. Klik Browse/Telusurl kemudian pilih file sql yang akan diimpor. Lihat Gambar 6.23.
4. Lokasi file sql yang akan diimpor ditampilkan di textbox Location of the text file. Klik. Go untuk memulai proses impor. hal-173-pemilihan-file

hal-173-impor-dilakukan

Operations

Halaman terakhir di PHPMyAdmin adalah Operations. Jika Operations diklik, tampilannya seperti berikut. Di sini Anda dapat melakukan berbagai operasi, seperti Alter table order untuk mengubah urutan tabel, Move table to untuk memindahkan tabel ke database lain, Table options untuk mengganti opsi tabel, Copy table to untuk menyalin tabel ke database lain dan sebagainya. hal-174-hal-operations

Empty

Untuk Table, terdapat menu Empty yang fungsinya untuk menghapus Isi tabel atau dalam sql statement menggunakan perintah Truncate. Caranya klik tab Empty. Ketika ada pertanyaan Do you really want to: TRQNCATE TABLE nama_tabel, klik saja OK.
 hal-175-kosongkan-isi-tabel 

Menghapus Tabel

Fungsi terakhir adalah Drop yang fungsinya untuk menghapus tabeL Caranya adalah dengan mengklik tab Drop dan mengklik OK, ketika muncul pesan Do you really want to DROP TABLE nama_tabel.
 hal-175-menghapus-tabel

0 comments:

Post a Comment