• kalau gak mau NKRI yaa eksodus saja dari Indonesia
    kalau gak mau NKRI yaa eksodus saja dari Indonesia
    19/05/2014 - 0 Comments

    "Gampang saja, kalau gak mau dengan NKRI dengan sistem kepresidenan RI, yaa…

  • Shalat Sunnah
    Shalat Sunnah
    09/12/2011 - 0 Comments

    Macam-Macam Shalat Sunnah Shalat sunnah itu ada dua macam: 1. Shalat sunnah…

  • Software Editor Foto Online
    Software Editor Foto Online
    21/10/2011 - 0 Comments

    Untuk melakukan editing foto, rata-rata orang menggunakan software adobe…

  • Manajemen Sekolah
    Manajemen Sekolah
    25/07/2012 - 0 Comments

    MANAJEMEN SEKOLAH : Pengertian, Fungsi dan Bidang…

  • makna intuisi begitu luasnya, namun sebagian besar berkonotasi negatif
    makna intuisi begitu luasnya, namun sebagian besar berkonotasi negatif
    06/01/2012 - 0 Comments

    Intuisi merupakan suatu kemampuan/keahlian/kemampuan untuk bisa merasakan…

  • Manajerial Pilar Peningkatan Mutu Sekolah
    Manajerial Pilar Peningkatan Mutu Sekolah
    23/07/2012 - 0 Comments

Friday, December 9, 2011

Puasa Sunnah Senin Kamis

Puasa hari senin dan kamis adalah termasuk amalan sunnah yang di lakukan Rosulullah -sholallahu 'alaihi wasallam-. banyak keutamaan-keutamaan yang terdapat di dalamnya seperti puasa-puasa sunnah yang lainnya. khususnya senin adalah hari dimana Rosulullah -sholallahu 'alaihi wasallam- di lahirkan dan di turunkan wahyu kepadanya. dan juga bahwa hari senin dan kamis adalah hari dimana amalan seorang hamba di angkat.



Adapun niatnya adalah niat hendak puasa senin atau kamis. dan niat di lakukan sebelum fajar hari senin atau kamis. dan pada puasa sunnah di perbolehkan niat pada tengah-tengah hari. di riwayatkan dari 'Aisyah -radhiallahu 'anha- berkata :

كان رسولُ الله -صلى الله عليه وسلم- إِذا دخل عليَّ قال : هل عندكم طعام؟ فإذا قلنا : لا ، قال : إني صائم

Artinya : "Ketika Rosulullah -sholallahu 'alaihi wasallam- masuk kepadaku dan bertanya : apakah engkau memiliki makanan? aku berkata : tidak, beliau berkata : berarti aku puasa." (HR Abu Daud)

Adapun tempatnya niat adalah di dalam hati, dan tidak ada lafadz niat puasa senin kamis yang di riwayatkan dari Nabi -sholallahu 'alaihi wasallam-. dan niat dalam ibadah pada umumnya adalah dalam hati.

Keutamaan Puasa Hari senin Dan Kamis
1. Diantara keutamaan dan keberkahannya, bahwa pintu-pintu surga di buka pada dua hari tersebut, yaitu Senin dan Kamis. Pada saat inilah orang-orang Mukmin diampuni, kecuali dua orang Mukmin yang sedang bermusuhan.

Dalil yang menguatkan hal ini adalah hadits yang termaktub dalam shahih Muslim dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wassalam bersabda:

“Pintu-pintu Surga di buka pada hari Senin dan Kamis. Maka semua hamba yang tidak menyekutukan Alloh dengan sesuatu apapun akan diampuni dosa-dosanya, kecuali seseorang yang antara dia dan saudaranya terjadi permusuhan. Lalu dikatakan, ‘Tundalah pengampunan terhadap kedua orang ini sampai keduanya berdamai, tundalah pengampunan terhadap kedua orang ini sampai keduanya berdamai, tundalah pengampunan terhadap orang ini sampai keduanya berdamai.” (HR. Muslim)


Keutamaan dan keberkahan berikutnya, bahwa amal-amal manusia diperiksa di hadapan Alloh pada kedua hari ini. Sebagaimana yang terdapat dalam shahih Muslim dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu dari Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wassalam. Beliau bersabda:

“Amal-amal manusia diperiksa di hadapan Alloh dalam setiap pekan (Jumu’ah) dua kali, yaitu pada hari Senin dan Kamis. Maka semua hamba yang beriman terampuni dosanya, kecuali seorang hamba yang di antara dia dan saudaranya terjadi permusuhan…” (HR. Muslim)

Karena itu, selayaknya bagi seorang Muslim untuk menjauhkan diri dari memusuhi saudaranya sesame Muslim, atau memutuskan hubungan dengannya, ataupun tidak memperdulikannya dan sifat-sifat tercela lainnya, sehingga kebaikan yang besar dari Allah Ta’ala ini tidak luput darinya.

2. Keutamaan hari Senin dan Kamis yang lainnya, bahwa Nabi Shalallahu ‘alaihi wassalam sangat antusias berpuasa pada kedua hari ini.

Dari ‘Aisyah radhiallahu ‘anha, ia mengatakan,

0 comments:

Post a Comment